Senin, 20 Juni 2016

TANDA ANDA MULAI SELINGKUH DI MEDIA SOSIAL

Anda pasti menyangkal bila pasangan menuduh Anda selingkuh, setelah melihat chattingan Anda dengan seseorang. Anda pasti berdalih sekedar berteman, meski dalam chattingan Anda nyata-nyata terselip kata-kata sayang atau yang menandakan ada sesuatu antara Anda dan si dia.
Selingkuh selalu diawali dengan tumbuhnya rasa cinta, yaitu perasaan tertarik pada lawan jenis. Anda bisa menyembunyikan perasaan itu, sebab rasa cinta memang bersifat abstrak. Anda mungkin dapat dengan mudah berkelit dari kenyataan bahwa Anda mencintai seseorang, apalagi saat Anda sudah memiliki pasangan. 
Biasanya orang memilih berdebat dengan pasangannya, meski nyata-nyata memang berselingkuh dengan orang lain di media sosial. Mungkin Anda memang tidak menyadari bagaimana perasaan itu merasuki hati dan pikiran Anda, tetapi sebenarnya Anda tidak dapat berbohong pada diri sendiri ketika jatuh hati dengan teman media sosial Anda.
Oleh karena itu, ada baiknya Anda tahu di antara tanda bahwa Anda selingkuh di media sosial. Di antara tanda-tandanya adalah sebagai berikut.
1.  Sering Japri Si Dia
Anda mungkin chatting dengan banyak orang di media sosial. Anda mungkin juga bergabung dengan grup-grup teman sekolah, kuliah atau kantor. Hal-hal itu sebenarnya sama sekali bukan masalah, bila Anda menempatkan semua secara sama.
Masalahnya akan berbeda bila ternyata ada seorang yang sering chatting secara pribadi (japri) dengan Anda. Setelah memiliki pasangan Anda seharusnya tidak memiliki alasan untuk japri kecuali untuk urusan yang penting atau mendesak. Bila Anda sering japri lawan jenis dalam kurun waktu yang lama, sudah pantas dicurigai sebagai ada perselingkuhan. Coba bayangkan, untuk urusan apa Anda begitu sering japri dengan lawan jenis? Mungkinkah Anda diskusi soal pekerjaan di media sosial? Tentu saja tidak. Sudah pasti yang terjadi adalah obrolan pribadi atau bahkan curhat.
2.  Dia Terasa Instimewa
Saat pasangan Anda atau sahabat bertanya tentang apa istimewanya si dia bagi Anda, mungkin sekali Anda hanya bilang teman biasa. Anda bisa saja beralibi tidak ada yang istimewa, tapi cobalah jujur pada diri sendiri, apakah di mata Anda dia benar-benar sama dengan yang lain? Benarkah di hati Anda tidak ada perasaan yang berbeda? Anda mungkin bisa membohongi semua orang, tapi tidak dengan diri Anda sendiri bukan? Bila jawabnya dia memang "sedikit" istimewa, "sedikit menarik" di mata Anda, dan Anda menikmati kebersamaan Anda dengan si Dia, maka itu pertanda Anda sudah membuka pintu hati untuk kehadirannya. Mungkin baru sebatas menikmati rasa, dan Anda tidak berfikir untuk melangkah lebih jauh, tetapi tahukah Anda, bahwa perselingkuhan yang paling heboh sebenarnya berawal dari situasi seperti itu.
3.  Menikmati Rayunya
Anda mungkin tidak membuat komitmen untuk saling mencintai, tetapi Anda menikmati setiap rayuan si Dia. Hal itu sudah cukup untuk menjelaskan bahwa antara Anda dan si Dia ada apa-apa. Setiap orang, khususnya wanita pasti suka dirayu, tetapi tidak oleh sembarang pria. Dipuji orang yang Anda punya rasa dan tidak pasti berbeda rasanya.
4.  Berbicara Perasaan
Anda mungkin tidak bicara soal perasaan Anda, tetapi Anda membiarkan dia bicara perasaannya pada Anda, maka itu pertanda Anda sebenarnya juga punya rasa. Anda menikmati perasaan itu meski Anda mungkin enggan mengungkapkannya. Perasaan adalah bagian intim seseorang yang tak akan mudah dibuka pada orang lain, kecuali yang punya perasaan yang sama. Tanda anda Anda memang punya rasa akan semakin jelas bila Anda sendiri turut serta membicarakannya dengan si Dia. Artinya ada bagian intim yang saling bertemu antara Anda dan si Dia.  
5.  Berbicara Sex
Seks adalah relasi yang paling mendalam antara orang yang saling jatuh cinta. Anda tentu tak suka bicara seks kecuali Anda memang siap berintim ria dengannya. Seks bahkan merupakan bagian paling intim antar pasangan bahkan lebih intim dibanding sekedar perasaan. Anda tak akan nyaman bicara seks dengan si Dia bila dia tidak spesial di hati Anda.
6.  Selalu Menunggu
Adanya perasaan cinta membuat seseorang selalu ingin dekat dengan orang lain. Bila Anda mulai ketergantungan untuk terus kontak dengan si Dia, maka itu pertanda ada kerinduan antara Anda dan pada si Dia. Anda bisa berpura-pura tidak ada apa-apa di depan orang lain, tetapi Anda tidak dapat berbohong pada diri sendiri bila di hati Anda perasaan menunggu kabar dari si dia setiap waktu.
7.  Update Aktivitas Pribadi
Saat hati terpaut Anda dan si Dia akan cenderung saling ingin tahu keadaan dan apa saja yang dia lakukan. Bila setiap waktu Anda meng-up date status Anda, apalagi saling berkirim foto tentang aktivitas Anda untuk si dia, maka itu berarti Anda dan si Dia memang ada hubungan spesial.
8.  Harap-harap Cemas
Memiliki hubungan dengan orang ketiga pasti menimbulkan perasaan aneh. Di satu sisi Anda ingin terus menikmatinya, tetapi di sisi lain ada kesadaran bahwa yang Anda lakukan itu salah. Pasangan yang memiliki kedekatan dengan orang ketiga cenderung didera kecemasan, antara senang dan takut ketahuan. Mungkin Anda bisa bilang tidak pada pasangan Anda, tapi sikap dan gerak tubuh yang menunjukkan kecemasan tak akan mudah Anda sembunyikan.
9.  Kesal dan Senang 
Pertemanan biasa hanya memberikan keceriaan dan persahabatan yang datar-datar saja. Anda tidak akan punya cukup punya alasan untuk merasa kesal pada si Dia bila memang tidak ada harapan apa-apa. Lain halnya bila rasa cinta memang tumbuh antara Anda dan si Dia, sangat mungkin emosi Anda berubah labil. Suatu saat senang, suatu saat diliputi kekesalan, seperti umumnya orang jatuh cinta.
10.  Tak Ingin Orang Lain Tahu
Bukti paling mencolok apakah Anda punya hubungan khusus dengan orang ketiga atau tidak adalah keberanian Anda. Bila Anda merasa tak perlu menghapus chattingan Anda atau call record dari si Dia, maka dapat dipastikan Anda memang melakukan hal wajar. Lain halnya bila membiarkan chattingan Anda rasakan dapat menimbulkan masalah bila dibaca pasangan, maka dapat dipastikan ada rahasia yang harus Anda sembunyikan dari pasangan Anda.