Jumat, 15 Agustus 2014

TERANGSANG KARENA CHATTING DENGAN BBM DAN WA


Tepat pukul 19.30 aku sampai rumah setelah menempuh perjalanan sekitar 100 km dari tempat kerjaku di Surabaya. Rencananya aku menginap, tetapi aku urungkan karena aku tidak membawa baju ganti.
Istriku terlihat bangkit dari sofa saat aku masuk rumah. Di tangannya tergenggam smartphone yang selalu dia tenteng ke manapun. Dia kembali rebahan di sofa saat aku meletakkan tas, dan mandi.
Setelah ganti baju dan sholat, aku merebahkan tubuhku di sisinya, sementara dia tetap asyik BBM dan WA dengan teman-temannya. Sesekali terlihat dia tersenyum sendiri sembari mengetik chatting balasan.
Sekitar jam 21 malam, anak-anakku sudah tertidur di depan TV, dan akupun bergegas ke kamar tidur. Kurebahkan tubuhku sembari berusaha tidur. Tak berapa lama istriku menyusul dan merebahkan tubuhnya di dekatku.
Seperti biasa, tanganku langsung meraba pahanya dan menyusupkan jemari ke balik duster merah jambu dan kain sarung coklat yang dia kenakan. Saat meraba vagina istriku, kudapati cairan licin sudah membasahi sela-sela liang kemaluannya. "Sudah basah aku" celetuk istriku.
"Belum kuapa-apain kok sudah terangsang?" tanyaku, tapi istriku diam saja. 
Rupanya istriku sudah terangsang karena chatting dengan teman laki-lakinya. Selama ini dia memang suka chatting atau telepon dengan Asnan, teman kuliahnya dulu, atau Faizin temannya SMA. 
Kedua lelaki itu memang suka sama istriku, begitu juga istriku. Aku pernah membbaca chattingan istriku dengan Faizin dan Asnan. Istriku tampak perhatian pada lelaki itu, "Sudah makan? Sudah mandi? istirahat dulu sana" begitu di antara bunyi chattingan istriku dengan lelaki-lelaki itu. 
Kalau sudah terangsang hebat begini biasanya istriku tak keberatan difoto bugil, bahkan difoto memeknya yang basah dan membengkak. Saat hasratnya memuncak istriku pasti mengajak bercinta yang panas sampai dia puas. Terima kasih buat pak Asnan dan pak Faizin yang sudah bantu istriku terangsang.